Qory Dapat Pesta Kejutan dari Kontestan Miss Universe 2010

Jauh dari keluarga dan kerabat, Putri Indonesia 2009 Qory Sandioriva tetap bisa tersenyum saat berulang tahun ke-19 pada 17 Agustus lalu. Menjelang pergantian hari menuju 18 Agustus (kemarin pagi WIB), Qory mendapat pesta kejutan dari teman-temannya sesama kontestan Miss Universe 2010. Sambil melantunkan lagu Happy Birthday, mereka memberi Qory hadiah berupa kue tart besar dengan tulisan Selamat Hari Jadi Miss Indonesia.

Sementara itu kontes kecantikan Ratu Sejagat itu bakal memasang dua juri baru. Pasangan Hollywood William Baldwin dan Chynna Philips diminta menilai 83 kontestan dari seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia dengan wakil Qory Sandioriva. Final dijadwalkan berlangsung di Mandalay Bay Resort & Casino pada Senin malam waktu setempat (Selasa pagi WIB, 24 Agustus).

Dalam rilis resmi yang dikeluarkan, bos acara Miss Universe Donald J. Trump dan Paula M. Shugart sebagai presiden Organisasi Miss Universe mengumumkan jajaran dewan juri lain. Yaitu, Criss Angel, Sheila E. Tamron Hall, Evan Lysacek, Chazz Palminteri, Jane Seymour, dan Niki Taylor. Yang bertindak sebagai host adalah rocker Bret Michaels dan pembawa acara Today di NBC, Natalie Morales.

"Jika Anda mempunyai segerombolan perempuan cantik berbikini, seorang bintang rock, dan panel juri dari kalangan selebriti, acara Anda pasti sukses," kata Trump seperti dikutip dari Associated Press. "Apalagi, itu acara Miss Universe, sebuah acara yang tak akan Anda lewatkan," imbuhnya setengah berpromosi.

Di bagian lain, Miss Universe 2009 Stefania Fernandez mengatakan telah mempunyai jago sendiri soal Miss Universe 2010. "Sangat jelas sekali siapa yang akan menang. Tapi, saya baru mengumumkannya pada 24 Agustus mendatang. Itu rahasia," kata perempuan asal Venezuela itu, kemudian tersenyum.

Menuju malam puncak yang semakin dekat, para kontestan merasa persaingan di antara mereka menghangat. "Saya pikir, persaingan tahun ini sangat ketat. Sulit memprediksinya," kata Miss Britania Raya Tara Vaitiere Hoyos. Hal tersebut dibenarkan oleh Miss Haiti Sarodj Bertin. "Semuanya cemerlang. Semuanya datang ke sini dengan kelebihan yang pantas membuat diri masing-masing menjadi seorang ratu," tuturnya.

Sebelum malam final, para kontestan harus melewati beberapa babak penilaian. Salah satunya adalah unjuk national costume. Pada acara yang berlangsung Rabu malam waktu setempat (18/8), Miss Selandia Baru Ria van Dyke dikecam panitia Miss Universe dari negerinya sendiri.

Sebab, Van Dyke tak mengenakan kostum nasional yang sudah disiapkan oleh pihak Miss Universe Selandia Baru. "Kami sangat kecewa karena dia tidak mengenakan pakaian yang dirancang Kiwi," kata Direktur Miss Universe Selandia Baru Val Lott. Pada babak itu, Van Dyke mengenakan gaun hitam yang dirancang desainer AS Sherry Helen America. Hanya aksesori kepala berbahan perak yang merupakan rancangan Natalie Chan, desainer Selandia Baru.

Putaran Miss Universe tersebut dilaksanakan tepat saat Ramadan. Selain Qory, kontestan lain yang juga pemeluk Islam adalah Miss USA Rima Fakih. Sama dengan Qory, Fakih tetap menjalankan ibadah puasa. "Saya tetap berpuasa," tutur Fakih kepada Free Press. "Itu adalah kewajiban agama saya. Saya harus menjalankannya sebagai pemeluk yang taat," tambah perempuan berdarah Lebanon itu.